Triple Jerk
The Blingers
Dawalla
Misery
Still Dirty
The Onky Alexander’s Wife
Bequiet
Jamaicunt Grinder
Morvoids
Jimi And The Playboys
The Upstairs
The Octobers
Morfem
Triple Jerk 1992
Band SMA. Namanya improve dari Circle Jerk. Beranggotakan 3 orang. Gue (bass, Vokal), Tjahjo (gitar), Eric (drum). Covering band Punk. The Dehumanizers/Godmen Of The Future, Misfits/Hatebreeder/20 eyes, Ramones/Cant Get You Outta My Mind/Miracles?pet Cemetary, Nirvana/Son Of A Gun/Molly’s Lip/ Dive. Masuk studio aja sudah senang. Gak pernah di ajak manggung.
The Blingers 1993
Sebenernya ini cuma pelebaran band gue Triple Jerk. Agus seorang kawan. Selalu mencerca Triple jerk karena mulai membuat lagu. Dia berkata, “kblinger lo bikin lagu segala. kayak bakal ngetop aje”. Saking kesalnya akhirnya anak itu kita tarik jadi gitaris. Dan namanya gue ganti seenak jidat jadi The Blingers. Sekilas terdengar seperti The Breeders. Bodoh sekali.
Dawalla 1993
Inilah salah satu kebodohan gue berikutnya. Karena gue lihat ada tetangga baru gue gondrong dan celana nya strecth. Akhirnya gue mengajak dia memainkan Thrash Metal. Ceritanya mau naik kelas, dengan memainkan lagu yang lebih sulit. Lagu yang kita cover adalah Sodom/Remember The Fallen dan Versi Metallica/ Am I Evil. Gue masih main bass. Setiap tambah lagu gue di ajarin. Gak pernah bisa ngulik. Nama Dawalla di ambil dari tokoh wayang tumaritis. Dan penyebutannya sekilas seperti Diswalla. Band Alternative 90an. Namun keanehan terjadi ketika gue main ke rumah kawan gue tersebut. Dia menyebut poster Laaz Rockit di kamarnya sebagai poster Bon Jovi. Gilanya setelah menggubah lagu, lagunya terdengar seperti U’camp. Seminggu kemudian dia malah mengajak mengcover U’camp. Hah?? kampret!! Akhirnya gue silam. Cabut cantik. Ternyata gue satu band sama poser (kalo jaman sekarang namanya Alay)
Misery 1994
Ini termasuk band gue yang keren. Tiba-tiba gue mulai nyoba main drum. Lagu pertama yang gue kulik Anthrax/Antisocial. Lalu gue ketemu gitaris kamar. Tetangga gue yang lain. namanya Patar Ganesha. Karena dia ngefans sama Slayer namanya berganti menjadi Tom. Kawan-kawan gue memanggil dia Tompi. Si Tom ini jago banget. Dia khatam memainkan Megadeth. Tapi jarang punya band sukses. Misery adalah band bikinan dia. Covering Necrodeath, Sepultura sampai Metallica. Karena simpang siur akhirnya gue di tarik masuk. lagu yang di mainin Megadeth. Walaupun cuma album Youthanasia. Tapi gue bangga banget sebagai drummer. pas Soundgarden rilis Superunknown. Gue malah ngajak jadi Soundgarden cover band. Ngehe susah banget. Band ini akhirnya bubar. Patar aka Tom (RIP) gue nobatkan jadi sahabat gue. Kelak beberapa tahun yang akan datang gue membuat lagu tentang dia bersama the Upstairs.
Still Dirty 1994
Selain Misery gue juga bergabung dengan band yang isinya orang-orang doyang ngebo’at. Namanya Still Dirty. karena mainnya acak-acakan. Dan gue lagi sedang gandrung sama Sonic Youth / Dirty. Gue kasih nama aja Still Dirty sekalian. Awalnya kita covering Misfits dan AMQA. Tapi karena vokalisnya kacau. Akhirnya kita bikin lagu saja. Judulnya Paranoid. Gue akui, gue comot judul dari Black Sabbath. Tapi lagu ini sungguh berbeda. Dan yang pasti buruk. Hahaha
The Onky Alexander’s Wife 1995
Bosan bikin band di kavling. Dan gak maju-maju. Akhirnya tabungan gue cukup buat kuliah. Masuk IKJ. Ketemu dengan sobat kental Henry Irawan aka Batman aka Henry Foundation aka Dashenfo. Nama band ini di cetuskan oleh Batman. Gue jadi vokalis, batman main Drum, Bayu di Gitar dan Budjel pada bass. Lalu kita mengcover Faith No More/From Out Of Nowhere dan merecycle Cant Take My Eyes Off You versi Morten Harket yang di buat seperti Faith No More. Tentu saja band ini tidak sukses. Kelar manggung sekali, gue stress. Dan gak mau melanjutkan band ini lagi. Tengsin 😀
Bequiet 1996-2000
Inilah band serius pertama gue. Ketika di ajak gabung bequiet adalah band Cover Version Cranberries. Ketika di ajak bergabung gue sedang dalam kondisi putus asa di musik. Jadi drummer Cranberries kw juga gak napa deh yang penting asik. Formasi ketika gue ganbung Ekay/Gitar,Tio / Bass, Poppy/Vokal, dan gue pada drum. Latihan pertamanya cukup unik.
Gue di bangunin Ekay ketika sedang tidur dikelas kosong kampus.
Ekay: “Jim latihan yuk!”
Lo bayangin, bangun tidur di ajak latihan. Bawain Cranberries band yang gak pernah gue dengerin sebelumnya.
Jimi: ” Ah lo gila kay, belum ngulik gua!”
Ekay: ” Nih gue bawa walkman, ada kasetnya”
Gila maksa banget nih anak. Gue bangun sambil males-malesan. Ekay pun menyodorkan walkman Sony dan kaset Cranberries. Lalu gue meraih walkman, dan mengeluarkan kasetnya. Untuk di ganti dengan kaset Cranberries. Terkejut gue, ternyata di dalam walkman adalah kaset AMQA/Mutant Cat From Hell.
Jimi: “Bah! kenapa kita gak bawain ini aja!”
Ekay: “gue emang seleranya AMQA, tapi kalo nyari duit bawain Cranberries”
Jimi: “Weits ada duitnya nih?”
Ekay: “yoa…”
Akhirnya tanpa sempat mandi gue jalan ke depan TIM sambil dengerin Cranberries di walkman. Lalu naik bis ke Cipinang untuk latihan.
Kelak guelah yang merombak Bequiet. Memecat vokalisnya. Ganti dengan Asung yg warna vokalnya seperti Beastie Boys. Merilis dua album. Dan hampir setiap minggu main. Yang Gilanya….tanpa bayaran. Underground cing. Tekor di latihan dan rekaman. Akhirnya satu persatu dapat karir yg oke di bidang Desain Grafis. Dan Asung jadi Seniman Kontemporer. Dan gue luntang lantung jadi pelukis mural. Temen-temen gue sukses. Gue…cekak abis.
Jamaicunt Grinder 1997
Di sela-sela bequiet, adik kelas gue Bump Sickos, ngajakin gue gabung di Jamaicunt Grinder. Sebagai gitaris! Kampret gak tuh. Semua lagu di ajarin Bump. Musiknya Grind Punk. gue gak tau deh nama musiknya. Vokalisnya Are Cobor cenderung Scream. Ngeri amat nih band. Formasinya unik. Bump di Drums, Gue Gitar, dan Are di vokal. Tanpa Bass. Bising abis!
Morvoids 1999
Berbekal ilmu dari Jamaicunt Grinder. Gue balik ke kavling. Ke kawan lama gue Tom Ganesha. Lalu bikin lagu yang memadukan Punk dengan Grind. 8 lgu di rekam. Sayangnya masternya yang berupa kaset hilang. Salah satunya sempat masuk kompilasi Rebel Brothers. Dan lo tau apa judul lagunya? Judulnya….NGENTOT
Jimi And The Playboys 2000
Di sini gue bener-bener serius. Gue mulai jenuh dengan distorsi tebal. Sekarang selera Rock N Roll gue yang gue naikkan. Mengubur semua musik kenceng. Gue buka lagi Chuck Berry, Little Richards. Dan yang agak Modern Iggy Pop dan Velvet Underground. Formasi pertama cukup keren. Gue vokal, Ekay gitar, Vincent Rompies Bass, Desta 80’s Drums. Covering Iggy, The Troggs, dan Kingsmen. Semua personel menganggap band ini cuma momentum belaka. gak ada yg mau serius, tapi gue jalan terus. Cerita band ini sangat panjang. Gue akan menulis judul sendiri kelak. Tapi yang pasti Jimi And the Playboys adalah cikal bakal The Upstairs
The Upstairs 2001-sekarang
Inilah masa gemilang eksperimen gue. Gue lakukan hal yang gak pernah gue lakukan sebelumnya. Memasukkan unsur synth, dan drum elektrik ke musik Punk. Melakukan pola pikir New Wave di tahun 2000an. pertemuan gue dengan manusia ajaib bernama Andre “Kubil” Idris menghasilkan pencapaian yang lebih tinggi.
The Octobers 2004
Kalo ini cuma band sampingan. Bersama Ario The Adams, Ale dan Rio White Shoes, dan Beni The Upstairs. Semacam band top 40. Tapi memainkan rock nroll anthem. Seperti Kiss, The Damned, Buzzcock, Iggy Pop, The Kinks dll. Cuma hadir tiap bulan Oktober. Untuk acara kampus Oktaria di pantai Carita. Sempet main di BB’s. Setelah itu bubar. Dan Reuni di bulan Oktober entah kapan.
Morfem 2011 sampai nanti
Kalau ini sudah pasti masa depan gue. Gue kembali menjadi minimalis. Distorsi. Dengan team yang lebih muda. Ternyata gue sangat agresif dalam masalah berkarya. Gue butuh team yang sama agresifitasnya. Pandu adalah pilihan tepat. Freddie pilihan yang keras. Dan Bram pilihan yang rumit. Perpaduannya lebih Fun. Vibenya positif. Sederhana menusuk. Yoi…
Berlagak Gila! hahaha….
Booking Contact/CD direct Selling:
0858 11 764 764
Twitter: @morfem_band
Official Blog: http://morfemband.wordpress.com/
Morfem Use:
Radix Guitars
Crooz Apparel
MORFEM DATANG SEMUA SENANG