Barefood Makin Cling!

Thursday Noise Vol 11

Gile! Berita tentang rilisnya album Barefood, Milkbox ramai sekali di jejaringan sosial. Penasaran sekali gue dibuatnya. Secara gue tertarik mengikuti band ini sejak Pandu Fuzztoni memutarkan demonya ke gue 2010 silam. Hingga Sullen EP di rilis. Mereka menciptakan lagu yang mudah dicerna. Riff-riff manis distortif. Dan lirik yang cukup sentimentil. Formula yang pas untuk jadi idola. Gue harus punya Milkbox. Harus.

Tepat di hari musik Nasional 2017, akhirnya gue berhasil membeli album Milkbox dan memutarnya di mini hifi rumah. Kesan pertama album ini terdengar lebih cling (bright) dari Sullen. Puter dua kali. Lalu album ini gue simpan. Mungkin kuping gue belum terbiasa. Lalu pindah ke rilisan lain. Tapi hal menarik dari Milkbox adalah lagu Hitam dan Biru. Barefood mulai berbahasa Indonesia. Berita banget ini .

Seminggu kemudian gue buka lagi cd Milkbox. Gue mulai terbiasa dengan sound Barefood sekarang yang cling ini. Tetep lagu Hitam yang pertama gue putar. Barefood mulai mencoba lirik Indonesia. Dan menurut gue sukses. Musik, lirik ditulis dan dinyanyikan Dito. Ada hal berbeda dari penulisan lirik berbahasa Indonesia mereka. Di lagu berbahasa Indonesia Barefood menyampaikan tema secara tersirat. Namun di lirik berbahasa Inggris, mereka lebih lugas. Bisa di mengerti. Bayangkan jika Barefood menulis bait Amelie dalam bahasa Indonesia.
“Amelie no matter what you’ll be. I’ll be by your side. Our love is fun. I hope it will long last like tattoo on your arms. It’s allright honey. You belong to me….”
Hehhe pasti janggal deh tuh. Dibutuhkan keberanian extra untuk menulis tema selugas ini dalam bahasa indonesia.

Lagu kedua yang sering gue putar adalah Biru. Lagu ini ditulis Dito dan dinyanyikan Mamad. Lagu ini di letakkan di track terakhir. Polos tak berdistorsi. Peletakan yang pas. Liriknya nelangsa. Apalagi ketika masuk terumpet keyboards di bagian akhirnya. Wuiiih di remas-remas hati kita dibuatnya.

Milkbox, Grown Up dan Scars adalah lagu favorit lain di Milkbox. Kalo elo belum bisa move on dari album Sullen, bisa memulai dari tiga lagu ini. Amelie lagu paling sentimentil di Milkbox. Dan candy adalah lagu yang membuat gue bisa paham jadi remaja di tahun 2017.

Jika kita putar berulan-ulang album Milkbox kita, akan mendengarkan dua warna yang berbeda. Milkbox, Grown Up, Scars dan Amelie di tulis Mamad. Candy, Hitam, Sugar dan Biru di tulis Dito. Sedangkan Soda mereka garap bersama. Uniknya ketiga rilisan Barefood yang pernah gue denger (Demo 2010, Sullen, Milkbox) semuanya di rekam di studio yang sama. Engineer yang sama. Tapi semuanya berkembang makin lebar dan cling. Gue yakin album Milkbox akan makin luas terdengar.

Dengan dirilisnya Milkbox akhirnya gue memutuskan Barefood untuk tampil untuk yang ketiga kalinya di Thursday Noise. Dan mereka layak menjadi penampil pamungkas di Thursday Noise Vol 11, 6 April 2107 di Lost & Found Gastro Bar, Kemang. Sekalian saja kita rayakan rilisnya album keren ini.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

© Jimi Multhazam 2025 by Devision